obrolan

Menulis Lagi

بسم الله الرحمن الرحيم

Ashsholatu was salamu ‘ala rasulillah shallahu ‘alaihi wasallam.

Akhirnya mencoba menulis lagi, setelah sekian lama vakum. Agak susah bagi saya meluangkan waktu untuk menulis (blog), karena walaupun udah jadi mahasiswi Fasilkom tetep aja merasa nggak punya waktu berlebih buat nge-blog. Kecuali mulai baru-baru ini aja, makanya mencoba untuk memulai..

Inginnya dengan menulis blog bisa berbagi segala hal yang baik aja. Tapi gimana pun juga saya hanya manusia yang sering kali nggak sadar atas keburukan diri sendiri, sehingga sudah sepantasnya saya menerima nasehat dari pembaca bila berada pada tempat yang salah. Btw, inget nih sama syair Arab yang menurut saya sangat bagus.. Ga hafal sih, tapi saya salin ulang terjemahannya dari sebuah majalah (Al Furqon edisi 11 tahun ke-6):

Demi Alloh, seandainya mereka mengetahui jeleknya hatiku
Niscaya seorang yang bertemu denganku akan enggan salam padaku
Mereka akan berpaling dariku dan bosan berteman denganku
Aku akan menjadi hina setelah mulia
Tetapi Engkau menutupi kecacatan dan kesalahanku
Dan Engkau bersikap lemah lembut dari dosa dan keangkuhanku
Bagi-Mu lah segala pujian
Dengan hati, badan dan lidahku
Sungguh, Engkau telah memberiku nikmat yang begitu banyak
Tetapi aku kurang menyukuri nikmat-nikmatMu tersebut

(Nuniyah al-Qohthoni hal 9)

Intinya, kalau manusia nggak terlalu angkuh, pasti akan sadar kalau sudah banyak ‘aib pada dirinya. Tapi Allah Ta’ala telah menutupnya. Ya.. “Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?” (Q.S.Ar Rahman: 55)

Oke, segitu dulu pembukaannya. Sesungguhnya segala yang benar dari Allah Ta’ala, dan yang salah dari diriku sendiri dan dari syaithon.

Wassalaamu’alaykum wa rahmatullaahi wa barakaatuh

Tinggalkan komentar